Balada Air Bersih

18:42 Unknown 0 Comments

Gambar diambil dari sini 

Gak kebayang kalau hidup di area yang susah air bersih. Mau buang air harus hemat banget, mau wudhu harus ngirit sengirit-ngiritnya, dan mandi pun udah jelas gak bisa. Keadaan ini yang lagi saya alamin sejak sore kemarin. Padahal belum juga 24 jam tapi saya udah begging for water dan bersyukur sejadi-jadinya saat kemarin-kemarin masih bisa nikmatin air seperti biasa. Sekarang cuma bisa berdoa dan berusaha biar air bisa ngalir lagi di rumah (meskipun yang berusaha cuma bapak dan tukang bangunan yang lagi benerin aliran dari sumur bor, sisanya? Cuma PDAM yang tau kapan aliran air dari perusahaannya lancar lagi).

Sebenernya gak kali ini aja sih ngalamin susah air. Di rumah orangtua di Cianjur pun sempet beberapa kali susah air karena gangguan dari PDAM. Alhasil ya bener-bener gak mandi dan cuma pakai air seperlunya. Bedanya, dulu masih ada tempat untuk menampung persediaan, nah sekarang bener-bener unprepared. Gak tahu kalau bakalan kayak gini pasca hujan besar kemarin sore. Mana sumur bor juga kongkalikong sama PDAM dan bikin deg-degan nunggu.

0 comments:

Air Mata Bandung

03:21 Unknown 1 Comments

Bandung sore hari ini diselimuti awan gelap, hujan yang sangat deras dan angin yang seolah-olah marah. Dengan keadaan yang seperti ini selama berjam-jam, malam pun terasa kelam. Dingin, gelap dan sepi. Sudah beberapa jam aliran listrik mati. Persediaan lilin gak ada, emergency lamp terbatas, batre handphone sekarat, dan batre laptop pun sama. Hanya bisa berharap semua kembali seperti sedia kala.

Buka path & twitter pun makin meringis, banyak update banjir dan pohon tumbang dimana-mana. Belum lagi kanopi-kanopi yang rusak dan genting yang berterbangan. Semacam kesedihan yang tertahan lalu tumpah dari langit dan berhamburan tanpa tau harus diwadahi oleh apa. Gedung-gedung rusak dan banyak kendaraan terendam di basement. Jalanan macet dan udah gak perlu disebut lagi kayak gimana karena banyak kendaraan yang tertimpa pohon. 

Embedded image permalink
Kondisi jalan di samping Borma Cipadung Cibiru Bandung sore tadi akibat pohon tumbang  | @vaganzatea
Embedded image permalink
Kondisi Perpustakaan UIN Bandung dampak angin puting beliung sore tadi | @vaganzatea
Yang paling membuat merinding adalah chat dari salah satu teman yang bilang ada Puting Beliung di daerah Ujung Berung, Bandung Timur. Setelah scrolling timeline kesana kemari, ternyata benar.

1 comments:

Tulus dan Albumnya - Semacam Obat

00:19 Unknown 0 Comments

Orang bilang musik jadi obat galau, gundah, gulana, dan gelisah. Bisa jadi iya, bisa enggak. Tapi dengan keadaan emosi yang kacau balau seperti sekarang ini, kayaknya boleh dicoba deh cara yang satu ini. Jadilah saya, yang sedang dirundung entah masalah apa dan pertanda apa, coba klik album Tulus dan dengerin semua lagunya.

Somehow it helps. Magically.

Entah karena suaranya, entah karena liriknya yang menurut saya cuma orang yang bikinnya sama Tuhan aja yang tahu arti aslinya, atau entah karena diri ini ngerasa pengen cocok-cocokin aja sama suasana hati saat ini. Entah apa. Yang pasti emosi ini cukup mereda dan kembali berada di posisi yang aman dibanding sebelumnya. Ini pun lagi ngetik sambil dengerin lagunya. Lumayan jadi lebih tenang.

Baru sadar, udah lama jarang denger musik on purpose.

Ah.. mungkin ini penyebab mood swing yang udah sulit dikontrol akhir-akhir ini. Kayaknya harus mulai sering denger lagu-lagu lagi biar enggak sering-sering jadi orang rese. Saya pikir orang yang punya mood swing adalah orang yang rese. Dan karena saya punya mood swing, yap, jadi saya pikir juga saya orang yang rese. I admit it. 

0 comments:

Selamat datang, Desember!

05:25 Unknown 0 Comments

"You have one month to finish the book of 2014. Make the last chapter a perfect one"

Sudahkah anda membaca kalimat ini hari ini? Saya sudah, kenyang pula. Kayaknya 99% orang nge-path ini kecuali saya.

Ampun deh, gak kerasa udah bulan terakhir lagi di tahun ini. Setahun kemarin habis ngapain aja ya? Serius, waktu telah merenggut masa-masa terbaik di umur ini. Dengan sadisnya tanpa menyisakan satu detik untuk mengulang kembali apa yang sudah terlewati. Tau-tau udah mau ganti tahun lagi aja.. tau-tau umur saya udah mau nambah lagi aja :| Yaudah lah ya harus tetap kita sambut dengan senang hati supaya senyum akan tetap menghiasi hari-hari di penghujung tahun 2014 ini.

Foto ini diambil kalau gak salah di awal-awal tahun 2014, di masa galau-galau skripsi
dan pipi masih belum lebih bengkak daripada sekarang ini.
Mari kita mulai hari ini!

0 comments:

Medical Check Up Visa Australia

17:30 Unknown 5 Comments

Kamu ingat gak perasaan seneng gak sabaran gak jelas saat mau ke Dufan pertama kalinya? Nah.. itu dia yang saya rasain saat mau cek medis kesehatan buat keperluan visa pertama kalinya ini. Semua perasaan campur aduk, seneng pengen buru-buru tapi takut sama hasilnya nanti. Seneng karena selangkah lebih dekat dengan grant visa tapi takut gak bisa terima kenyataan kalau hasilnya bukan yang diinginkan. Ya gini deh perasaan orang yang selalu berharap yang terbaik tapi gak pernah siap buat dapetin hal terburuk. Gak beda jauh sama perasaan yang siap jatuh cinta tetapi gak siap patah hati!

Setelah terharu biru dapat email balasan dari pihak imigrasi Australia yang berisi lampiran HAP ID, akhirnya medical check up  bisa terlaksana juga. Sebenarnya sih saya pengennya cepet-cepet langsung dilakuin, bahkan sehari setelah dapat email tersebut. Tetapi ya karena harus berdiskusi panjang dengan dua teman lainnya, jadilah banyak pertimbangan. Dari pertimbangan itu ada timbangan beras, buah, sayur, bahkan daging. Padahal kata dokternya, untuk medical check up gak perlu repot bawa timbangan. sia-sia lah diskusi panjang kami itu.

"Serius Pi, kamu diskusi tentang timbangan itu?"
"..................."

Jadi... untuk medical check up ada beberapa hal yang harus dilakukan. Pertama, harus dipastikan tidak dalam keadaan menstruasi karena akan ada cek urin. Dan jika sudah terlanjur menstruasi, akan lebih baik jika dilakukan seminggu setelah menstruasi. Nah... itu tuh yang bikin diskusi panjang soalnya jadwal menstruasi kami berbeda-beda. Akhirnya saya putuskan buat duluan medcheck karena takutnya nanti keburu menstruasi dan malah saling nunggu dan makin lama lagi. Setelah keputusan bulat ada di tangan, semua akan lebih mudah. Tinggal bikin janji dengan pihak rumah sakit dan beli tiket ke Jakarta. Beres deh. Cek daftar rumah sakit dan dokternya bisa diliat di sini http://www.immi.gov.au/allforms/health-requirements/meeting-health-req.htm


Sesuai dengan petunjuk dan saran dari Teh Flo yang menjadi peserta LAP tahun ini, saya pilih rumah sakit yang sama dengan alasan mudah dijangkau dari Bandung dan semua dokternya wanita. Jadilah saya pilih RS Premier Jatinegara. 

5 comments:

CREEP

06:27 Unknown 0 Comments



Malam ini saya benar-benar terbelenggu satu lagu yang bahkan ketika lagu itu saya hentikan, ia masih berputar dengan jelas di telinga saya. Lagu yang sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu, yang tanpa saya sadari diperkenalkan entah lewat apa. Lagu yang mistis, yang selalu menimbulkan kepedihan saat mendengarnya. Lagu yang selalu membuat saya ingin menangis dengan tidak memerlukan satu alasan pun.

Sedih.
Sakit.


Cuma langsung pengen nangis aja, udah, gitu doang.

Lagu yang mengingatkan saya tentang rasa pedih yang teramat dalam. Masa dimana berbincang dengan seseorang yang dirasa bukan manusia biasa hanya ada dalam bilik imajinasi. Masa dimana bertatap dan berpegangan hanya ada dalam angan. Masa dimana tidak belum ada seorang pun yang menganggap kehadiran saya berharga, masa dimana saya tidak kasat mata.

Dengan suksesnya saya dibawa kembali ke masa-masa itu, masa dimana saya tidak tahu bahwa masa-masa itu pernah ada. Atau mungkin memang tidak pernah ada dan saya hanya ingin mengada-ada.

0 comments:

Seperti Biasa.. Hati-hati ya, Hati

05:12 Unknown 0 Comments

Terima kasih untuk hari ini, jauh-jauh antar ke rumah di luar kota hanya demi berbincang langsung dengan ayahku. Padahal kamu pasti lelah, karena sepulang dari sini kamu langsung bersiap untuk melanjutkan pekerjaan yang menanti di Madura dan berangkat menuju bandara. Hanya ada jeda tiga hari setelah pekerjaanmu di Bangka, itu pun habis jeda dua hari setelah pekerjaanmu di Jambi. Semoga kamu tetap sehat ya, ingat aku yang menunggumu.

Mungkin sekarang kamu sedang tertidur lelap di dalam bus, mungkin tidak bermimpi seperti biasa. Atau mungkin tidurmu tidak nyenyak, aku tidak tahu.

Yang pasti aku ingin bilang hati-hati, Hati. Sampai bertemu lagi :)

Kiss,
- P

0 comments:

Hallo Asuransi Kesehatan dan Kartu Kredit!

15:43 Unknown 0 Comments

Andai bisa begini ya..

Asuransi oh asuransi...
Harus pake kartu kredit bayarnya :|

......

Gini nih kalau belum kerja terus gak punya pemasukan, gak punya alasan buat bikin kartu kredit (gak punya uang buat bayarnya juga sih). Terus udah gitu bingung pake kartu kredit siapa. Hidup memang berat *angkat barbel*. Sebenernya ada beberapa pilihan bantuan sih:


  1. Pinjam punya orang tua. Tapi pilihan ini gak berlaku karena orang tua saya gak pakai kartu kredit.
  2. Pinjam punya kakak. Tapi pilihan ini gak berlaku karena kakak saya gak pakai kartu kredit.
  3. Pinjam punya pacar. Tapi pilihan ini gak berlaku karena pacar saya gak pakai kartu kredit.
  4. Pinjam punya teman. Tapi pilihan ini gak berlaku karena temen saya kebanyakan gak pakai kartu kredit. Belum ada prioritas buat orang-orang seumuran kami mungkin ya. Eh... ada sih teman yang pakai kartu kredit, tapi semacam gak enak gitu minta tolongnya *Pia orangnya gak enakan*
  5. Pinjam punya .........
  6. Pinjam punya ....
  7. dan seterusnya (silakan isi sendiri)
Sukses bikin galau di tahapan yang ini. Karena mau ngapa-ngapain jadi susah, segala pembayaran akan dilakukan pakai kartu kredit nantinya. Akhirnya pacar memutuskan bikin demi membantu saya yang lemah ini *kepedean*. Eh... ternyata kalau sekarang bikin pun minimal jadi katanya satu bulan kemudian. Makin bingung.



Akhirnya, setelah kebingungan mau pakai kartu kredit punya siapa, tadi pagi saya dapat pencerahan juga. Ternyata kakak ipar saya punya kartu kredit *sumringah*. Gak perlu basa basi lagi, sampai kampus langsung deh bikin.


0 comments:

LAP 2015 Masih Lama, Baca-baca Aja Dulu

02:46 Unknown 3 Comments

Untuk orang yang katro masalah per-visa-an dan gak pernah punya pengalaman ke luar negeri kayak saya, kayaknya bakalan lebih gampang kalau bikin visa lewat agen. Gampang sih, enak juga kan diurusin. Tapi pasti bayarnya juga beda, bakalan lebih mahal kan?

Nah, berhubung saya tipe orang pembelajar, kerja keras dan ogah rugi, jadinya sekuat tenaga harus bisa ngurus visa nanti sendirian. Tapi karena proses permohonan visa belum bisa dilakukan, jadinya coba baca-baca dulu aja biar gak terlalu blank nantinya.


Padahal di University Center (UC) kampus ada bagian yang suka ngurusin visa, kirain di bantuin full sama bapaknya... eh ternyata enggak hehehe :') bapaknya bilang, "Nanti kalau ada yang mau ditanyain hubungi saya aja ya neng."

....padahal yang mau ditanyain banyak banget loh, Pak.

Yaudah deh, mengikuti panduan dari email yang dikirimkan sponsor, jadinya saya buka-buka link di bawah ini:

3 comments:

Ini Tanggal Sembilan Belas September

17:04 Unknown 0 Comments



Tidak terasa, ternyata kita sudah 1462 hari bersama :)

Selamat tanggal 19 September, dimana hari ini adalah hari kelahiran kamu yang ke-26 dan hari ulang tahun kita yang keempat. Tuhan selalu tahu doa-doa kita bahkan sebelum kita memintanya. Tapi tidak ada salahnya untuk berucap, kan?

Semoga doa-doa yang terucap akan terwujud dengan indah.. walaupun dalam hati. Doa-doa yang Tuhan sudah tahu itu :)

Selamat bertambah tua untukmu dan untuk kita. Semoga panjang umur dan dilindungi terus dalam kebersamaan dan kasih sayang.

Semoga pada saatnya nanti kita tidak lagi mengucapkan doa dengan jarak, tetapi berdampingan di satu tempat yang sama. Aamiin...

Kiss,
- P

0 comments:

Andai Saja..

01:08 Unknown 0 Comments

Andai saja saya bisa kembali ke masa itu, masa disaat saya bisa dengan leluasa mengungkapkan apa yang ada di pikiran ini. Masa disaat tidak perlu memikirkan apa yang orang lain pikirkan. Masa disaat kebahagiaan hanya ditentukan oleh diri sendiri. Masa disaat segala sesuatu terasa mudah dilalui. Masa disaat permasalahan hanya untuk menemukan jawaban atas soal logaritma dalam matematika. Masa disaat hati tidak perlu diselaraskan dengan logika. Masa disaat sakit hati cepat tersembuhkan hanya lewat tawa.

Andai saja.


- P

0 comments:

Instagram Snaps

www.piazakiyah.com. Powered by Blogger.